About

Kamis, 30 Juni 2022

Diet dengan Melakukan Sauna? Ini Fakta yang Harus Kamu Tahu


Tahukah kamu bahwa mandi sauna dikatakan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, khususnya dalam menyembuhkan tegang pada otot, melancarkan peredaran darah, serta membersihkan kulit. Tidak hanya itu, sauna juga dipercaya dapat diandalkan untuk menurunkan berat badan, lho. Nah, berikut ini adalah beberapa tips untuk menurunkan berat badan dengan menggunakan sauna. Penasaran? Yuk, simak!

Menurunkan Berat Badan dengan Sauna

Pada dasarnya, sauna merupakan salah satu terapi kesehatan yang menggunakan panas. Tapi, siapa sangka, ternyata penggunaan panas ini juga ampuh dalam menurunkan berat badan. Hal ini disebabkan suhu yang tinggi saat melakukan sauna dalam menyebabkan keluarnya keringat secara ekstrim. Dengan begitu, beragam racun dalam tubuh ikut keluar bersama dengan keringat tersebut. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukan bahwa dengan sauna, seseorang dapat membakar sekitar 200 kalori per sesinya.



Panas dan uap yang dirasakan saat bersauna akan meningkatkan denyut jantung. Denyut jantung yang meningkat akan memicu kalori untuk terbakar dengan adanya proses peningkatan metabolisme. Dengan begitu, kelebihan garam dalam tubuh juga akan berkurang. Garam yang selama ini berfungsi untuk mengikat lemak dalam tubuh pun hilang, itulah yang mengakibatkan penurunan berat badan dengan melakukan sauna secara rutin.


Nah, untuk kamu yang ingin mencoba menurunkan berat badan dengan sauna, simak beberapa tips berikut ini agar diet kamu berhasil.

Tips Sauna Untuk Menurunkan Berat Badan


  • Intensitas : Untuk menurunkan berat badan dengan sauna, setidaknya kamu harus rutin dan disiplin untuk mengunjungi sauna. Pada awal perawatan, pastikan setidaknya kamu bersauna setiap dua kali salam seminggu dengan minimal waktu 30 menit per datang. 
  •     
  • Suhu : Apabila kamu menggunakan fasilitas sauna dari spa atau gym, suhu yang diatur sudahlah sesuai dengan ketentuan. Akan tetapi, jika kamu melakukannya di rumah, pastikan suhu yang digunakan adalah sekitar 65 derajat celcius.
  •     
  • Diet : Meskipun sauna memang terbukti dapat membakar lemak dengan baik, bukan berarti kamu menjadi bebas memilih makanan sesuka hatimu. Cobalah untuk mengurangi makanan yang dapat meningkatkan berat badan. Dengan begitu, program saunamu akan berjalan lebih lancar.
  •     
  • Cairan Tubuh : Ingat, tidak hanya kalorimu yang terbakar, cairan dalam tubuh juga akan berkurang secara drastis saat kamu melakukan sauna. Jadi, pastikan untuk selalu banyak meminum air putih sebelum dan sesudah melakukan sauna.
  •     
  • Pakaian Sauna : Pertimbangkan untuk menggunakan pakaian khusus sauna untuk memberikan efek yang lebih optimal dalam menurunkan berat badan.
Nah, itulah beberapa tips yang harus kamu ketahui untuk mengoptimalkan program diet sauna kamu. Tapi ingat, hindari sauna secara berlebihan, apabila kamu sedang tidak fit, sebaiknya kamu berhenti untuk bersauna hingga kamu benar-benar pulih.

Contact us : 

Rabu, 29 Juni 2022

5 Manfaat Sauna setelah Olahraga


Banyak pusat kebugaran yang menyediakan fasilitas sauna (mandi uap) di dalamnya. Oleh karena itu, banyak orang yang setelah selesai olahraga di gym meluangkan waktu untuk mandi uap. Namun, adakah manfaat sauna setelah olahraga fitness?

Manfaat sauna setelah olahraga fitness

Sauna atau mandi uap dilakukan di dalam ruangan tertutup dengan suhu sekitar 65 – 90 °Celsius. Aktivitas ini bisa dilakukan kapan saja.

Akan tetapi, paling sering dilakukan setelah melakukan olahraga di pusat kebugaran, terutama jika disediakan fasilitasnya.

Berikut ini adalah berbagai manfaat melakukan sauna setelah olahraga yang mungkin Anda dapatkan.

1. Meningkatkan massa otot

Sebagian besar dari kita mulai kehilangan otot sekitar usia 30 tahun. Orang yang tidak aktif secara fisik lebih mudah kehilangan massa otot tanpa lemak 3 – 8% setiap 10 tahunnya setelah usia tersebut.

Padahal otot diperlukan tubuh untuk mengatur gerak tubuh, membentuk postur tubuh, dan menjaga keseimbangan. Agar otot tidak hilang, olahraga secara rutin perlu dilakukan.

Melakukan sauna setelah olahraga fitness diketahui memberikan manfaat untuk massa otot ini. Manfaatnya ini diungkap pada penelitian tahun 2018 pada jurnal Sports medicine.

Paparan panas pada otot dapat meningkatkan manfaat latihan kekuatan untuk meningkatkan massa otot.

2. Berpotensi mengurangi nyeri otot pasca olahraga


Saat berolahraga, tubuh Anda memberikan stres pada otot. Hal ini menyebabkan nyeri otot pasca olahraga atau yang dikenal sebagai delayed onset muscle soreness (DOM).

Kondisi ini dapat muncul dalam waktu 6 – 8 jam setelah Anda mulai kembali berolahraga, dan bertahan hingga 2 hari setelah latihan selesai dilakukan.

Berdasarkan Journal of the Association of Chartered Physiotherapists in Sports Medicine, peneliti menemukan bahwa terapi panas dengan kompres panas, secara efektif dapat mengurangi nyeri otot setelah olahraga.

Penelitian ini memang mengamati potensi kompres panas, tapi bisa sauna setelah olahraga yang juga memberikan manfaat panas yang serupa pada otot.

3. Bisa mempercepat pemulihan otot

Keseleo bisa saja terjadi setelah Anda berolahraga. Biasanya, cedera olahraga ini terjadi karena tidak diterapkannya latihan pemanasan atau latihan pendinginan setelah olahraga.

Kondisi ini bisa menimbulkan pembengkakan, kemerahan. dan nyeri ketika ditekan. Untuk meredakan kondisi tersebut, Anda bisa menggunakan kompres air dingin.

Nah, setelah peradangan mereda, memberikan paparan panas bisa membantu meredakan kekakuan otot di lokasi cedera.

Efeknya ini bisa didapat dengan memberikan kompres panas ke area tubuh yang mengalami keseleo.

Mungkin juga manfaat pemulihan otot dari cedera yang diberikan sama efeknya jika Anda melakukan sauna setelah olahraga fitness.

4. Membantu membakar kalori

Sebagian besar orang melakukan olahraga secara rutin untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Ada juga yang melakukan olahraga untuk menurunkan berat badan.

Biasanya aktivitas fisik ini ditingkatkan berbarengan dengan diet. Kombinasi keduanya bisa membakar kalori lebih banyak sehingga berat badan akan berkurang.

Dr. Adam Rindfleisch, seorang dokter kesehatan keluarga dari University of Wisconsin Hospitals, menyebutkan terapi panas dapat meningkatkan aliran darah dan detak jantung ke tingkat yang mirip dengan olahraga.

Efeknya ini bisa jadi membantu membakar kalori tubuh lebih banyak jika dilakukan secara rutin.

5. Merelaksasi otot

Olahraga membuat tubuh berkeringat lebih banyak karena tubuh aktif bergerak. Nah, sauna juga menimbulkan efek yang sama.

Bedanya, olahraga mengeluarkan keringat aktif yang diinduksi secara internal, sedangkan sauna mengeluarkan keringat yang diinduksi secara eksternal.

Jika sauna dilakukan setelah olahraga akan ada manfaat yang didapat, yakni dapat menenangkan dan mengendurkan otot.

Merelaksasikan otot dapat mengurangi ketegangan pada otot setelah olahraga.

Tips sauna setelah olahraga fitness


Olahraga bisa mengurangi asupan cairan dalam tubuh karena air dibutuhkan untuk menstabilkan suhu tubuh yang panas agar kembali normal.

Oleh karena itu, Anda rentan mengalami dehidrasi ketika berolahraga.

Jika Anda tidak mengonsumsi banyak air setelah berolahraga dan langsung melakukan sauna bisa jadi dehidrasi bisa terjadi. Kondisi ini ditandai dengan lemas, pusing, kulit kering, dan mual.

Untuk itu, sangat penting untuk minum banyak air dan mengonsumsi makanan sebelum melakukan sauna. Pastikan juga untuk tidak melakukan sauna dalam waktu lama.

Jika baru menerapkannya, Anda boleh melakukan sauna selama 5 menit. Selanjutnya, durasi sauna bisa ditingkatkan.

Perlu diketahui jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, konsultasikan lebih dulu rencana sauna setelah olahraga setelah olahraga kepada dokter.


Senin, 27 Juni 2022

Benarkah Arang Aktif (Activated Charcoal) Bisa Memutihkan Gigi?


Normalnya, orang-orang membersihkan gigi dengan pasta gigi dan sikat gigi. Akan tetapi, akhir-akhir ini muncul tren baru yang cukup unik. Ya, apa lagi kalau bukan tren memutihkan gigi dengan activated charcoal. Activated charcoal, yang juga disebut arang aktif dalam bahasa Indonesia, dipercaya bisa membersihkan kotoran sehingga gigi jadi lebih putih dan berkilau. Apa benar? Simak jawabannya di bawah ini.

Mengenal charcoal (arang aktif) dan penggunaannya

Tenang, arang aktif yang dimaksud di sini bukan arang yang dipakai untuk membuat bara api saat masak. Arang ini dipakai untuk keperluan medis. Arang aktif dibuat dengan memanaskan arang menggunakan gas sehingga terbentuk pori-pori besar yang mengandung mineral. Pori-pori ini akan menangkap dan menjebak berbagai senyawa kimia.

Arang aktif ini bisa digunakan untuk mengobati gas pada usus, kolestasis selama kehamilan, keracunan, dan menurunkan kadar kolesterol. Arang aktif tidak berbau, tidak berasa, dan dapat ditemukan di toko-toko kesehatan serta dijual juga di farmasi dalam rupa tablet. Bahkan saat ini Anda bisa mendapatkan produk kesehatan mulut dengan kandungan activated charcoal, misalnya pasta gigi atau sikat gigi.

Benarkah arang aktif bisa memutihkan gigi?

Menurut drg. Mark Wolf, seorang pakar kesehatan gigi dari New York University College of Dentistry di Amerika Serikat (AS), arang aktif sudah banyak digunakan untuk berbagai hal, terutama untuk menyerap kotoran atau racun. Pori-pori yang terbentuk pada arang aktif ini akan mengikat kotoran-kotoran pada permukaan gigi.

Karena itu, membersihkan zat-zat kekuningan pada gigi akan jadi lebih mudah. Sekalinya arang aktif ini melekat pada gigi Anda, arang aktif ini akan langsung bekerja. Arang aktif juga mengandung mineral yang bisa membantu membersihkan plak dan sisa makanan pada gigi.

Jangan khawatir, meskipun arang aktif berwarna hitam, arang aktif tidak akan merubah warna gigi Anda. Arang aktif justru akan memutihkan gigi Anda.


Jadi, apakah saya harus pakai arang aktif untuk memutihkan gigi?

Para dokter gigi dan ahli kesehatan di seluruh dunia tidak menganjurkan Anda untuk memutihkan gigi atau merawat gigi dan mulut dengan charcoal. Karena di samping keampuhannya dalam memutihkan gigi, charcoal atau arang aktif bisa merusak lapisan enamel gigi dan menyebabkan erosi pada gigi.

Selain itu, ada efek jangka panjang yang akan terjadi bila Anda menggunakan arang aktif untuk memutihkan gigi. Seorang dokter gigi dari Michigan, AS, drg. Susan Maples mengatakan bahwa gigi merupakan satu-satunya bagian ektoderm yang tidak akan kembali atau sembuh dengan sendirinya. Jadi ketika gigi hilang, maka akan selamanya hilang. Ini beda dengan menindik kulit, mencukur alis, atau memotong kuku. Semua hal tersebut bisa sembuh atau tumbuh lagi seperti semula.

Jadi, ketika Anda kehilangan enamel pada gigi Anda, maka gigi akan menjadi lebih sensitif. Untuk menghindari risiko tersebut, dianjurkan pasien yang ingin memutihkan gigi untuk ke dokter gigi saja. Jangan gunakan arang aktif ini, apalagi kalau Anda memiliki luka terbuka, lecet, atau abrasi. Selalu konsultasikan pada dokter gigi Anda apabila Anda ingin mencoba arang aktif ini.

Contact us : 

Channel : https://bit.ly/3GDhcnR
Whatsapp : https://wa.me/6281389231184
Livechat : https://direct.lc.chat/13376

Jumat, 24 Juni 2022

WAJIB TAHU 4 MANFAAT SKIN CARE UNTUK JAGA KESEHATAN KULIT KINI DAN NANTI




Demi mendapatkan kulit wajah yang sehat dan terhindari dari berbagai masalah kulit, tentunya tidak bisa diperoleh dengan begitu saja. Diperlukan usaha yang terus menerus dilakukan agar kulit tetap terjaga.

Memakai skincare menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mewujudkannya. Meski terlihat banyak dan ribet tapi pemakaian skincare sangatlah penting dimulai sejak dini. Coba yuk simak apa saja manfaat skincare bagi kesehatan kulit kini dan nanti berikut ini.

MENJAUHI DARI MASALAH KULIT

Fungsi skincare yang pertama adalah membantu kulit terhindari dari berbagai masalah kulit seperti kulit kering, berminyak, komedo, berjerawat, breakout, noda hitam, dan lain sebagainya. Meski masalah-masalah tersebut bisa ditutupi oleh make-up, tapi ini hanya bisa bertahan sebentar.

Meski tidak instan seperti make-up, pemakaian skincare yang rutin dan dilakukan dengan benar, bisa membantu mengatasi berbagai sumber masalah-masalah di kulit.

MENUTRISI KULIT

Bukan rahasia lagi jika ada banyak faktor yang membuat kulit wajah mengalami masalah. Ketika melakukan aktivitas di luar rumah selama seharian penuh memberikan pengaruh pada kesehatan wajah.

Pengaruh seperti udara kotor, asap rokok, dan sinar matahari akan membuat wajah mudah mengalami keluhan bila tidak dibersihkan dan dirawat dengan benar. Bisa jadi pengaruhnya tidak langsung terlihat, tapi akan dirasakan di waktu yang akan datang.

Salah satu manfaat skincare sendiri adalah menutrisi kulit setelah seharian beraktivitas. Hasilnya kulit terlihat lebih sehat dan terawat karena adanya kandungan pada skincare. Beberapa kandungan skincare yang baik untuk kulit, yakni AHA-BHA yang mampu mencerahkan kulit, hyaluronic acid yang dapat melembapkan, vitamin C yang mampu mengurangi dampak radikal bebas pada kulit, dan kolagen yang bisa mengencangkan kulit.

MEMBUAT HASIL MAKE-UP MAKIN SEMPURNA

Wajah yang nampak halus dan mulus menjadi salah satu manfaat skincare yang bisa dirasakan. Dengan hasil tersebut, tentu sangat membantu kulit untuk bisa memberikan tampilan terbaiknya saat diberikan pulasan make-up. Semakin sehat, halus, dan lembut kulit Anda maka hasil make-up juga akan semakin maksimal.

MENUNDA PENUAAN PADA KULIT

Manfaat skincare juga bisa menunda munculnya penuaan dini. Seperti yang diketahui, bertambahnya usia akan memberikan dampak bagi penampilan kulit setiap orang. Salah satu alasannya karena produksi kolagen akan semakin berkurang. Kolagen sendiri mampu menjaga elastisitas kulit sehingga bisa membuat kulit terlihat lebih muda, lembut, dan kenyal.

Selain itu faktor dari lingkungan, makanan yang dikonsumsi, dan kebiasaan sehari-hari juga ikut berpengaruh pada munculnya tanda-tanda penuaan dini. Dengan pemakaian skincare secara rutin sejak dini dapat menangkal berbagai munculnya tanda-tanda penuaan dini.  


Contact us : 
Channel : https://bit.ly/3GDhcnR
Whatsapp : https://wa.me/6281389231184
Livechat : https://direct.lc.chat/13376

Minggu, 19 Juni 2022

Mitos Tentang Skincare yang Tak Perlu Anda Percaya


Skincare penting sekali untuk menunjang kecantikan kulit. Dalam menggunakan produk perawatan kulit, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, mulai dari pemilihan skincare yang sesuai tipe kulit hingga kandungan bahan dan cara pakainya. 

Namun, banyaknya mitos skincare yang beredar sering membuat kita bingung. Ada yang bilang tak perlu pakai sunscreen ketika cuaca mendung, kulit bermintak tak butuh pelembap, dan sebagainya. Padahal, masing-masing kulit punya kebutuhan dan kondisi yang berbeda. Maka dari itu, kita harus mengenali keadaan kulit dengan baik agar tak mudah terpengaruh anggapan atau mitos tentang skincare.

Baca juga : INFO SLOT GACOR SENIN, 20 JUNI 2022

Di bawah ini sejumlah mitos fakta skincare yang perlu Anda pahami: 

1. Makin Mahal Skincare, Kerjanya Makin Efektif


Tak sedikit orang yang percaya kalau semakin mahal produk perawatan yang dibeli, maka hasilnya akan semakin efektif atau memuaskan. Anggapan ini tidak sepenuhnya benar.

Faktanya, produk perawatan kulit yang baik adalah yang disesuaikan dengan tipe dan kondisi kulit. Di samping itu, sering kali produk yang mahal maupun yang harganya bersahabat memiliki kandungan yang tidak jauh berbeda. Efektivitasnya akan bergantung pada respons kulit terhadap kandungan yang ada di dalam produk. Oleh karena itu, ketimbang berpatokan pada harga, lebih baik perhatikan bahan-bahan produk yang hendak dibeli. Bila ingin lebih akurat, konsultasi online dengan dokter kulit supaya mengetahui produk yang tepat sesuai kebutuhan dan kondisi kulit.

Pelembap adalah salah satu produk perawatan kulit yang dipakai rutin setiap hari. Fungsi utama pelembap adalah menghidrasi kulit. Para pemilik kulit kering jelas butuh pelembap supaya kulitnya tidak makin kering. Namun, pemilik kulit berminyak juga memerlukannya. Pelembap yang digunakan harus sesuai dengan jenis kulit agar manfaatnya benar-benar bisa dirasakan. Jadi, klaim pelembap hanya untuk kulit kering hanya mitos skincare, ya.

Baca juga : Mitos dan Fakta Seks yang Harus Anda Kenali

3. Ada Produk Skincare yang Menawarkan Hasil Instan

Faktanya, anggapan tersebut cuma mitos tentang skincare. Pada dasarnya, jenis perawatan kulit apa pun butuh proses untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Bila Anda sudah membeli produk mahal tapi baru selang beberapa hari pemakaian hasilnya belum terlihat, jangan langsung menuduh produk tersebut tak berguna! Ingat, semua proses butuh waktu. Umumnya, untuk mulai merasakan khasiat dari produk yang dipakai, butuh waktu setidaknya beberapa minggu setelah penggunaan rutin.

4. Skincare Menyebabkan Ketergantungan


Mitos skincare yang satu ini cukup banyak dipercaya. Banyak yang menganggap, menghentikan penggunaan skincare akan membuat ketergantungan. Bila dihentikan, kulit akan memerah, berjerawat, atau rusak. Anggapan tersebut tidak benar. Penggunaan produk perawatan kulit ibarat penggunaan pupuk agar tanaman tumbuh subur. Artinya, bila Anda menggunakan skincare, perbaikan yang terjadi pada kulit akan berlangsung lebih cepat dan efektif. Jika penggunaan skincare dihentikan seketika, perbaikan pada kulit akan berlangsung lebih lambat. 

5. Tabir Surya Hanya untuk Cuaca Panas dan Terik

Tahukah Anda? Sinar ultraviolet masih tetap bisa terpancar sekali pun cuaca sedang mendung, lho. Jadi, anggapan bahwa tabir surya hanya perlu digunakan saat cuaca cerah hanyalah isapan jempol. Mitos tentang skincare ini membuat orang malas menggunakan tabir surya walau hanya di rumah. Padahal, sinar UVA matahari tetap bisa menembus kaca rumah. Meski mendung atau sedang berada di dalam ruangan, Anda tetap dianjurkan menggunakan sunblock atau sunscreen. Aplikasikan tabir surya secara berulang agar efektivitasnya dalam menangkal dampak buruk sinar ultraviolet bisa terus optimal.

Baca juga : Masturbasi Bikin Ukuran Penis Mengecil, Mitos Atau Fakta?

6. Sering Pakai Makeup Bikin Kulit Jerawatan

Umumnya makeup tidak menyebabkan jerawat, kecuali produk yang dipakai tidak sesuai atau sudah kedaluwarsa. Bila Anda rutin menggunakan kosmetik, kenali kondisi kulit dengan baik dan pilih produk yang aman dan sesuai. Jangan lupa. Anda perlu mengecek tanggal pembuatan atau tanggal kedaluwarsa sebelum membeli suatu produk perawatan kulit. Lalu, jangan pernah lupa untuk membersihkan makeup sebelum tidur.

7. Sering Eksfoliasi Bikin Kulit Makin Sehat


Penggunaan scrub yang terlalu sering dan menggosoknya terlalu keras bisa membuat kulit rusak. Bila Anda memiliki kulit yang cenderung kering, hindari eksfoliasi terlalu sering. Mitos skincare ini dapat membuat kulit rentan mengalami infeksi, iritasi, kulit makin kering, bahkan dapat berpotensi menimbulkan keriput lebih cepat! Jadi, penggunaan scrub 2-3 kali seminggu saja sudah cukup.

8. Ada Sensasi Terbakar, Tandanya Produk Bekerja Efektif

Sungguh berbahaya bila menganggap timbulnya sensasi terbakar usai pemakaian krim, serum, dan lainnya menunjukkan bahwa produk tersebut bekerja efektif. Hal ini bergantung pada jenis tindakan dan produk yang digunakan. Kalau yang Anda rasakan adalah sensasi tingling atau seperti kesemutan, hal itu masih tergolong wajar. Misalnya, saat menggunakan produk berbahan glycolic acidNamun, jika yang Anda rasakan adalah sensasi sengatan seperti terbakar, terlebih disertai kemerahan dan gatal, itu tandanya Anda mengalami alergi atau sensitif terhadap kandungan produk yang digunakan. Bila itu terjadi, sebaiknya segera hentikan pemakaian.

Baca juga : 9 Manfaat laser wajah serta jenis dan efek samping

9. Menyimpan Krim di Kulkas Membuatnya Lebih Awet

Faktanya, menyimpan skincare di dalam lemari pendingin tidak membuat masa pakai produk tersebut bertambah. Masa pakai produk dapat dilihat pada kemasan dan dihitung sejak kemasan dibuka. Walaupun belum melewati tanggal kedaluwarsa tapi sudah melewati batas masa pakai, maka sebaiknya produk tidak digunakan lagi. Karena, produk yang sudah dibuka lebih berisiko ditumbuhi bakteri. Bila pada kemasan terdapat gambar produk terbuka dan tulisan 24 M, artinya produk disarankan untuk digunakan maksimal 24 bulan sejak dibuka. 

10. Es Batu Dapat Mengecilkan Pori-Pori

Pori-pori besar sering menjadi keluhan banyak orang. Pasalnya, tampilan pori-pori yang melebar sangat mengganggu penampilan. Es batu kerap dioleskan ke wajah untuk mengecilkan pori-pori. Sebenarnya, efek mengecilkan pori-pori dengan es batu hanya bersifat sementara. Pori-pori tampak mengecil hanyalah akibat dari reaksi kulit terhadap suhu dingin. 

Nah, jangan lagi terjebak dengan mitos tentang skincare yang menyesatkan, ya! Untuk membantu memilih produk skincare yang tepat, paling amannya memang berkonsultasi kepada dokter spesialis kulit atau ahli kecantikan terlebih dulu.


Contact us : 

Sabtu, 18 Juni 2022

9 Manfaat laser wajah serta jenis dan efek samping


Perawatan wajah saat ini sudah banyak metode yang digunakan. Salah satu metode yang saat ini sedang digemari oleh masyarakat adalah laser wajah. Laser wajah diklaim mampu untuk mengatasi berbagai permasalahan wajah. Seperti permasalahan wajah munculnya jerawat, pori-pori membesar, munculnya flek hitam di wajah, hingga mengatasi kulit yang kusam.

Masalah kulit kian bermunculan seiring dengan bertambahnya usia. Maka dari itu wanita yang sudah memasuki usia tidak lagi muda, berusaha untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit wajah mereka. Semua itu dilakukan agar tetap terlihat awet muda. Salah satu perawatan wajah yang bisa digunakan yaitu dengan menggunakan teknologi kecantikan laser wajah.

Laser wajah merupakan metode kecantikan yang harus didampingi oleh profesional seperti dokter kecantikan atau dokter kulit. Laser wajah ini membantu untuk memperbaiki tekstur kulit pada wajah.

Baca juga : INFO SLOT GACOR SABTU, 18 JUNI 2022

Jenis-jenis laser wajah

Pada saat akan melakukan perawatan laser wajah, dokter akan memberikan rekomendasi jenis laser. Berikut ini jenis-jenis laser wajah.

- Laser ablatif

Laser ablatif terbagi menjadi dua yaitu karbon dioksida (CO2) dan erbium. Laser jenis ini digunakan untuk menghilangkan bekas luka, kutil, serta kerutan yang muncul di wajah. Sedangkan ebrium digunakan untuk menyamarkan garis halus dan kerutan di wajah. Dan mengatasi permasalahan wajah lainnya. Jenis dari laser ablatif ini memiliki cara kerja yang menghilangkan lapisan luar pada kulit.

- Laser non-ablatif

Memiliki perbedaan dengan cara kerja laser ablatif. Cara kerja dari laser non-ablatif yaitu dengan cara tidak menghilangkan lapisan kulit. Jenis laser ini akan sangat ampuh untuk mengatasi permasalahan wajah seperti jerawat, rosacea, dan spider veins.

Baca juga : 7 Kondisi Kesehatan yang Membuatmu Tidak Boleh Pijat, Jangan Dipaksa!

9 Manfaat laser wajah

Setelah berbicara mengenai apa laser wajah dan apa saja jenisnya, berikutnya manfaat apa saja sih yang akan diperoleh jika kamu melakukan perawatan laser wajah? 

1. Mengencangkan kulit

Manfaat pertama yang akan kamu peroleh jika melakukan perawatan masker wajah yaitu mendapatkan kulit kencang. Sinar laser yang digunakan untuk metode perawatan utama akan memberikan stimulasi untuk mengeluarkan sel kulit baru.

Sel kulit baru ini biasa disebut dengan asam amino peptida. Adanya asam amino peptida ini akan dapat membantu kulit untuk melakukan regenerasi. Dengan adanya regenerasi kulit, maka akan mempengaruhi produksi kolagen dalam kulit yang mampu untuk menggantikan sel kulit mati.

2. Wajah menjadi lebih cerah

Proses terangkatnya sel kulit mati akan memberikan efek mencerahkan kulit. Sehingga wajah kamu akan tampak lebih awet muda.

Baca juga : Panduan Membersihkan Penis dengan Benar dan Aman

3. Hemat waktu, karena perawatan dilakukan cepat dan mudah

Perawatan laser wajah dilakukan dengan cepat dan mudah. Durasi perawatan laser wajah biasanya hanya berlangsung selama 30 menit hingga 45 menit saja. Prosedur perawatan laser wajah yang menggunakan perawatan berjalan, memungkinkan kamu untuk kembali ke hari berikutnya untuk melakukan perawatan laser wajah.

4. Hasil perawatan permanen

Perawatan laser wajah memiliki manfaat yang permanen. Perawatan laser wajah ini tidak akan hilang dalam jangka waktu pendek. Hal ini lah yang membedakan perawatan wajah menggunakan skincare dengan menggunakan teknologi laser wajah.

Namun ada yang harus kamu ketahui dari manfaat ini. Seiring dengan berjalannya waktu, kulit akan tetap mengalami penuaan. Maka dari itu melakukan perawatan kulit setelah laser wajah tetap harus berjalan.

5. Mencegah munculnya jerawat

Manfaat laser selanjut yaitu dapat digunakan untuk mencegah dan menghilangkan munculnya jerawat membandel di wajah. Cara kerjanya yaitu dengan cara menyusutkan lemak jenuh yang ada di wajah. Minyak jenuh inilah yang menjadi faktor utama munculnya jerawat.

Baca juga : Exabet88 - Gates of Olympus

6. Menghilangkan kerutan di wajah

Selain dapat mencegah munculnya jerawat, manfaat selanjutnya yaitu bisa membantu untuk menghilangkan kerutan yang muncul di wajah karena bertambahnya usia. Laser wajah akan membantu untuk memunculkan sel kulit baru. Sehingga kulit akan kembali elastis dan membuat kamu awet muda.

7. Membantu menyamarkan luka

Luka pada wajah biasanya terjadi karena adanya bekas jerawat yang muncul dan meninggalkan bekas. Dengan melakukan laser wajah, maka bekas jerawat atau luka di wajah akan tersamarkan. Dan membuat kulit wajah menjadi lembut, halus dan tidak ada flek hitam yang terlihat.

8. Mengecilkan pori-pori

Manfaat lain dari laser wajah yaitu untuk mengecilkan pori-pori pada wajah. Manfaat laser wajah yang satu ini sudah terbukti membuat wajah menjadi mulus dan halus.

Baca juga : Masturbasi Bikin Ukuran Penis Mengecil, Mitos Atau Fakta?

9. Mengobati kemerahan pada kulit

Manfaat dari laser selanjutnya yaitu dapat membantu untuk mengobati kemerahan yang terjadi pada kulit. Kemerahan pada kulit bisa disebabkan karena paparan sinar matahari secara langsung, kondisi penuaan dini, atau terjadinya pigmentasi kulit.

Dengan menggunakan metode kecantikan laser wajah, maka bintik-bintik yang muncul di wajah karena beberapa faktor dapat teratasi dan membuat kulit wajah menjadi rata.

Efek samping di balik perawatan laser wajah

Perawatan laser wajah memang memiliki berbagai manfaat yang ampuh untuk membuat wajah menjadi glowing. Tetapi dibalik manfaat dari perawatan wajah tersebut, terdapat efek samping yang akan didapatkan. Kemungkinan efek samping yang akan diperoleh, sebagai berikut :

- Terjadinya ruam pada wajah

- Mengalami pembengkakan

- Hiperpigmentasi

- Terjadi infeksi

- Iritasi kemerahan atau ruam

- Meninggalkan bekas luka

- Kulit bisa terbakar

Jika terjadi efek samping setelah melakukan laser wajah, masa penyembuhan akan memakan waktu kurang lebih 3 hingga 10 hari. Lamanya waktu penyembuhan ini tergantung pada area perawatan dan kedalaman laser. Untuk penyembuhan efek samping dari laser wajah jenis ablatif akan membutuhkan waktu kurang lebih 3 minggu.

Contact us :